MoonBow Hotel ( tugas BIP )

HOTEL

PROLOG

Suatu hari beberapa tahun yang lalu seseorang bernama pak made memiliki sebidang tanah yang luas di daerah bali. Di atas tanah tersebut didirikannya sebuah hotel yang megah yang di beri nama (.........). namun hotel tersebut hanya dapat bertahan selama beberapa tahun, dan ahirnya hotel tersebut di tutup dan di jual. Pelang bertuliskan DIJUAL sudah tertancapkan di halaman hotel selama beberapa bulan hingga ahirnya ada seorang turis manca negara yang berniat membeli hotel beserta tanahnya. Turis tersebut bernama Yudhie, yudhie membeli hotel tersebut seharga 2 miliar rupiah, yang menurutnya harga tersebut terlalu murah untuk hotel yg megah dan tanah yang luas. Namun ia tidak peduli, dengan keterampilannya, Yudhie menyulap hotel yang sudah beberapa bulan tidak berfungsi itu kembali berfungsi hingga menjadi hotel yang sangat terkenal di bali. Hingga pada suatu hari pada musim libur panjang hotel Yudhie ramai oleh turis yang menginap di hotelnya. Lalu ada seorang wisatawan lokal yang mampir dan ingin singgah selama beberapa hari di hotelnya. Nmnya ari, ia berasal dari jakarta

           

Tika     : “selamat pagi, ada yang bisa kami bantu tuan ?”

Ari       : “pagi, saya ingin menginap di sini untuk beberapa minggu,

bisakah anda berikan saya kamar yang meiliki fasilitas yang lengkap ?”

tika      : “bisa, kami akan siapkan kamarnya untuk tuan. Tuan bisa isi data berikut, sy akan menghubungi pelayan untuk mempersiapkan kamar anda”

selang beberapa menit ari sudah selesai mengisi data dirinya

Ari       : “ini nona, datanya sudah saya isi

Tika     : “ terimakasih tuan, ini kuncinya. tuan ada di kamar 1313. pelayan kami akan menunjukkan kamar anda. Silahkan tunggu sebentar “

Ari       :”baik, terimaksih nona “

Setelah di antarkan oleh pelayan hotel, ari langsung bersiap untuk pergi ke tempat wisata, sebelum ia pergi ia mebersihkan diri terlebih dahulu. Ia langsung menuju ke kamar mandi yang berada di kamarnya. Saat baru saja menyalakan sowernya air sower tersebut tidak mengalir sudah berkali kali ia mencoba menyalakannya namun tetap saja tidak mengalir, kemudian ari bergegas keluar dari kamar mandinya. Menurutnya dengan mencuci muka saja sudah cukup. Namun saat ia baru saja keluar dari kamar mandi air sowernya mengalir, saat ia kembali ke kamar mandi sowernya kembali mati. Karena kesal ari mengurungkan niatnya untuk pergi berwisata, ia lalu menuju tempat tidurnya sambil menonton tv, lagi-lagi kejadian aneh terjadi baru sebentar ia menonton tv tiba-tiba tv tersebut mati, saat ia menekan tombol on di remote tv. Tv tersebut tetap tidak menyala,dan tiba-tiba tvnya menyala. Ari merasa tidak nyaman dengan kamarnya, itu terjadi selama 3 hari hingga akhirnya ari kesal dan menghubungi operator hotel

Amel   : “hallo selamat sore, operator disini ada yang bisa saya bantu ?”

Ari       : “ sore, saya ingin menyampaikan keluhan saya, saya berada di kamar 1313, selama 3 hari belakangan ini saya mengalami kejadian-kejadian aneh “

Amel   :” aneh ? apa yang anda maksud ?

Ari       : “ iya aneh, seperti sower kamar mandi sy yang tiba-tiba menyala dan tiba-tiba mati, lalu tv yg sedang sy tonton tiba-tiba mati lalu menyala kembali “

Amel   :” maaf tuan, tapi apa yang anda katakan tidak masuk akal. Dan tidak mungkin terjadi di hotel ini karena selama 4 tahun ini tidak ada pengunjung yang mengeluh seperti anda “

Ari       : “ tapi itu yang saya alami nona “

Amel   : “ sebaiknya anda hubungi saya kembali, jika anda mengalaminya lagi tuan “

Ari        : “ baiklah, terimakasih nona “

Lalu telfon di tutup oleh operator. Di satu sisi di lantai 1 operator membicarakan keluhan seorang pengunjung yang menginap di kamar 1313

Amel               : “ aneh, ada seorang pengunjung yang menyampaikan keluhan yang tidak masuk akal, “

Tika                 : ‘ ap yang di katakannya ? “

Amel               : “ iya berkata di kamarnya ada yang aneh, seperti sower yang menyala lalu mati dan seterusnya. Bagaimana menurutmu aneh kan ? “

Tika                 : “ hmm, iya menurutku juga aneh. Mungkin sebaiknya nanti kita laporkan saja kepada bos “

Amel               :” terserah kamu saja, “

Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore, ari mememinta pelayan untuk membersihkan kamarnya. Lalu pelayan yang di mintany datang

Ufal     : “ sore tuan, tuan menyuruh saya datang kemari ? ‘

Ari       :” iya saya menyuruh anda datang kemari, sy minta anda cek kembali sower di kamar mandi sy “

Ufal     : “ baik tuan ,”

Beberapa menit kemudian ufal sudah keluar dari kamar mandi dan melaporkan hasil yang didapatnya tadi

Ufal     : “ tidak ada masalah dengan sowernya tuan “

Ari       : “ benarkah ? “

Ufal     : “ benar tuan, “

Ari       : “ sejak kemarin saat sy menggunakan sowernya, sowernya selalu mati mendadak, dan saat sy meninggalkan kamar mandi sowernya menyala “

Ufal hanya diam, dengan wajah pucat seperti orang ketakutan

Ari       ; “ mengapa km diam ? apakah kamu tau penyebabnya “

Ufal     : “ maaf tuan, saya sebenarnya tidak pernah menginjakkan kaki saya di kamar ini selama saya bekerja di sini, nanti akan saya sampaikan keluhan ini kepada bos kami “

Ari       : “ baiklah terimakasih, “

Ufal     : “ iya sama sama tuan, ada lagi yg bisa saya kerjakan tuan “

Ari       : “ sudah sebaiknya anda kembali saja, tidak ad yang di kerjakan ;lagi”

Ufal     : “ kalau begitu sy kembali tuan, jika tuan membutuhkan saya, tinggal hubungi operator dan sy siap membantu tuan “

Ari       : “ iya, pastinya “

Lalu malam harinya semua karyawan hotel berkumpul membicarakan keluhan yang di alami oleh pengunjung yang menginap di kamar 1313

Ufal     : “ tadi saya baru mendapat keluhan aneh dari kamar 1313 “

Amel   : “ iya, tuan ari nmnya, tadi dy menghubungi sy. Namun tidak sy gubris karena menurut sy itu tidak masuk akal “

Tika     : ‘ apa tidak sebaiknya kita laporkan ini kepada bos saja ? “

Amel   : “ kalu menurut mu ini akan membuat hotel ini tetpa berdiri dan kita tetap dapat bekerja di sisni lakukan saja “

Ufal     : “ sepertinya benar, saya tidak ingin kehilangan pekerjaan sy “

Tika     : ‘ baiklah, saya akan mengunjungi bos besok pagi dan membicarakan keluhan ini “

Amel   : “ baiklah, semoga saja tidak terjadi apa apa “

Semalaman mereka ber3 hanya membicarakan kamr 1313, mereka berharap tidak akan terjadi apa” nantinya

Hari sudah mulai  pagi, jam sudah menunjukkan pukul 05.00

Semua karyawan mulai sibuk menyiapkan segala keprluan para pengunjung dari sarapan, kebersihan, sampai urusan check in dan check out yang brelangsung tiada henti selama 24 jam, maklum ini musim liburan hotel mreka ramai oleh pengunjung

Dan hari ini adalah hari yang di tunggu oleh karyawan” hotel, karena akan melaporkan keluhan pengunjung yang menginap di kamar 1313 tersebut kepada bos mereka. Mereka menunjuk tika untuk berbicara kepada bosnya itu, dengan perlahan lahan tika mengetuk pintu ruang kerja bosnya tersebut

Tok tok tok

Yudhie           : “ silahkan masuk “

Tika                 : “ terimaksih tuan, “

Yudhie           : “ ada apa tiba tiba kamu datang menghadap saya ? “

Tika                 : ‘ begini tuan, ada seorang bengunjung yang mengeluhkan bahwa di kamrnya seperti ada seseorang selain dirinya “

Yudhie           ; “ maksud kamu ? “

Tika                 : “ ada seseorang yang mengganggunya di kamar tersebut, semacam mahluk gaib “

Yudhie tertawa karena kaget dan tidak percaya tentang ap yang di katakan karywannya tersebut

Yudhie           : “ kamu jangan mengada-ngada jaman sekarang masih percaya seperti itu “

Tika                 : “ tapi tuan, pelayan kita juga merasakannya, saat ia di suruh untuk memlihat sower di kamar mandi tersebut ia merasakan ada seseorang yang memanggilnya “

Lalu Yudhie diam sejenak, lalu mengambil tindakan

Yudhie           : “ di kamar no berapa pengunjung itu ? “

Tika                 : “ kamar 1313 tuan “

Yudhie           : “ beraninya kamu memberi kamar tersebut tanpa seizin sy, kamar tersebut tidak di gunakan sejak sy membeli hotel ini, itu adalah amnat pemilik hotel yang paling pertama. Sy membeli hotel ini dulu, sekarang pindahkan pengunjung tersebut ke kamar yang lain, dan ingat jangan pernah berikan siapa pun kamar itu tersisi oleh pengunjung “

Tika                 : “ mengapa begitu tuan, maafkan sy. Saya tidak mengetahui hal tersebut sebelumnya “

Yudhie           : “ iya, saya maafkan ini juag salah sy membiarkan kamar tersebut kosong tanpa sepengetahuan kalian.hmmm,  sy juga kurang tau, tapi yang pasti itu adalah amanat yang di berikan kepada sy saat sy membeli hotel ini dengan harga yang murah “

Tika                 : “ sebaiknya tuan mencari pemiliki utama hotel ini agar mendapat kejelasan atas semua yang terjadi dan rahasia tentang kamar tersebut “

Yudhie           : “ iya, sebaiknya sy cepat menghubunginya. Terimakasih atas laporannya. Sekarang silahkan kembali ke tempat kerja mu “

Tika                 : “ Sama sama tuan, selamat pagi tuan “

Tika keluar dari ruang bosnya, dan karyawan lain langsung mengerumuninya serta melontarkan banyak pertanyaan

Amel               : “ bagaimana tika ? apa yang di katakan bos kepadamu ? “

Tika                 : “ iya, saya sudah menceritakan semuanya, dan bos berkata bahwa kamar tersebut tidak pernah di isi oleh pengunjung, katanya itu amanat dri pemilik hotel pertma ini “

Ufal                 : “ pantas saja, selama saya bekerja di sini baru kemarin saya masuk ke kamar tersebut “

Amel               : ‘” lalu apa tindakan bos, atas kejadian ini ? “

Tika                 : “ bos berkata, akan mencari pemilik utama hotel ini, dan meminta penjelasan tentang hotel ini “

Ufal                 : “ semoga saja semuanya cepat selesai “

Tika dan Amel          : “ aminn “

Setelah membicarakan semuanya mereka bekerja kembali dalam keadaan waspada dan takut, mereka berusaha tenang namun raut wajah semua karyawan tidak bisa meneyembunyikannya hingga ahirna, ari menghubungi operator

Amel               : “ hallo selamat pagi, ada yang bisa saya bantu ? “

Ari                   : “ iya pagi, saya ari di kamar 1313. bagaimana dengan keluhan saya ? saya merasa tidak nyaman di kamar ini “

Amel               : “ ooh, tuan ari maafkan saya. Mungkin tuan akan kami pindahkan ke kamar lain, nanti pelayan kami akan membantu anda memindahkan barang anda “

Ari                   : “ tunggu sebentar, mengapa saya harus di pindahkan ? sy hanya butuh penjelasan tentang kamar saya ini ‘

Amel               : “ itu keputusan bos kami, kami tidak bisa berbuat lain dan masalah kamar anda ini kami tidak bisa memberitahukan anda “

Ari                   : “ hmm, baiklah terimakasih nona.”

Setelah telfon di tutup semua karyawan yang berada di sekitar operator terdiam, mereka takut akan terjadi apa-apa namun semuanya menjadi tenang karena bos akan pergi mencari pemilik hotel tersbut yaitu pak made

Ufal                 : “ pagi tuan, tuan mau ke mana pagi-pagi begini ? “

Yudhie           : “ saya akan pergi mencari pemilik hotel utama ini dan meminta kejelasan tentang semuanya “

Semua terdiam selama beberapa detik dan ahirnya tika membuka pembicaraan kembali

Tika                 : “ syukurlah tuan, kami sudah sangat khawatir, taku akan terjadi sesuatu “

Amel               : “ iya tuan, semua kejadian itu membuat kami tidak tenang bekerja”

Yudhie           : “ sudah kalian tenang saja, sy akan mengurus semua sekarang kembali bekerja “

Tika ufal dan amel   : “ baik tuan “

Setelah keluar dr hotelnya, yudhie langsung pergi menggunakan mobilnya mencari info tentang pak made pemilik hotel tersebut. Setelah berjam jam mengelilingi daerah di sekitar bali ahirnya yudhie menemukan alamat rumah pak made, iya mendapatkan alamat tersebut dari orang di sekitar hotelnya yang dulunya katanya adalah pegawai hotel saat pak made masih menjadi pemilik hotel tersebut

Setelah menemukan alamatnya segera yudhie menuju alamat yang di berikan, dan sampailah dia di depan rumah berukuran sedang yang terlihat biasa saja, tidak terlihat bhwa pak made dulunya pernah memiliki hotel megah yang sekarang menjadi milik pak made

Di ketuknya pintu rumah pak made

Tok tok tok “

Yudhie           : “ selamat pagi...!!! “

Setelah meunggu beberapa menit pak made keluar membukakan pintu

Pak made      : “ iya pagi, anda mencari siapa ? “

Yudhie           : “ Anda pak made ? “

Pak made      : “ iya, sy made anda sipa ? “

Yudhie           : “ sy yudhie, dulu yang membeli hotel anda. Masih ingatkah ? “

Pak made diam sejenak smbil mengingat dan ahirnya pak made mengingatnya

Pak made      : “ ooh, mr. Yudhie, ayo silahkan masuk “

Yudhie           : “ iya, terimakasih pak, “

Pak made      : “ wah, ada ap tiba-tiba berkunjung kemari mr. ? “

Yudhie           : “ begini pak made, bisa kah anda menceritakan tentang hotel anda ?”

Pak made      : “ maksud mr. Bagaimana ? “

Yudhie           : ‘ dulu saat saya membeli hotel bapak, bapak berpesan agar sy tidak mengisi kamar 1313 dengan pengunjung, namun kemarin akibat kesalahan sy tidak memberitahukannya kepada resepsionis kamar tersebut di huni oleh seorang wisatawan, setelah beberapa hari wisatawan tersbut mengeluhkan bahwa di kamarnya selalu terjadi kejadian aneh, bisakah bapak menjelaskannya?’

Pak made      : “ hmm, anda melanggar amanat sy ?”

Yudhie           : ‘ maafkan sy pak made, resepsionis sy baru dan saya lupa memberitahukannya “

Pak made      : “ baiklah, tidak apa. Lalu apa yang terjadi dengan wisatawan tersebut ? apakah dy baik-baik saja ? “

Yudhie           : “ maksud bapak baik-baik saja ? “

Pak made      : “ hmm begini ceritanya “

( arbe adalah seorang wisatwan yang ingin menginap di hotel pak made waktu itu, sejak awal datang ia terlihat sangar dan tidak sabaran. Lalu saat baru sehari arbi menempati kamar 1313 tersebut, ia sudah memberikan komplain yang sangat banyak dan menyampaikannya dengan tidak sopan seperti membentak-bentak “ )

Operator         ; ‘ hallo selamat malam ad yg bisa di bantu “

Arbe                : “ malam, sy minta makan malam saya di bawa ke kamar sy di kamar 1313, cepat karena saya sangat lapar. Dan jangan lupa bawakan sy selimut yang baru karena selimut yang ad di kamar sy  baunya tidak sedap ingat jangan lama’ jangan buat sy menunggu “

Operator         : ‘ baik tuan, ada lagi ? “

Arbe                : “ tidak ada “

Belum sempat operator menyampaikan salam, arbe sudah menutup telfonya.

Lalu setalah beberapa lama menunggu pelayan datang membawakan pesanannya

 Pelayan ( vicky )      : “ permisi tuan, ini makan malam anda dan selimut yang anda minta “

Arbe                            : “ kenapa lama sekali, saya sudah tidak ingin makan!! ‘

Arbe melempar takanan yang ad di tangan vicky hingga terjaduh ke atas lantai

Vicky                          : “ maafkan sy tuan, tadi saya mengantarkan pesanan di kamar lain “

Arbe                            : “ dasar pelayan tidak becus! Mana selimutnya ? “

Vicky                          : “ ini tuan, selimutnya “

Arbe                            : “ sudah, pergi sana. Saya sudah tidak membutuhkanmu !”

Vicky lalu keluar dr kamar tersebut, dalam hati vicky ingin sekali memarahi pengunjung yang menginap di kamar tadi

Hari sudah pagi, terdengar dering telfon di lantai 1 tempat operator biasa bekerja

Operator                     : ‘ hallo selamat pagi, ada yang bisa saya bantu ? “

Arbe                            : “ sy minta pelayan yang tdi malam mengantarkan makan malam sy untuk di pecat atau di ganti! Sungguh tidak cocok ia bekerja di hotel ini “

Operator                     : “ maaf tuan saya tidak bisa memutuskan, biar nanti saya sampaikan kepada bos kami “

Arbe                            : ‘ ya bagus, lebih cepat lebih baik “

Telfon langsung di tutup oleh arbe, setelah menerima telfon tersebut operator langsung mengatakan semuanya ke pada vicky,

Operator                     : “ apa kamu yang mengantarkan pesanan tuan arbe tadi malam ? “

Vicky                          : “ ia, sy yg mengantarkannnya, namun perilakunya kasar makan malah yg saya bawa di lemparnya begitu sj”

Operator                     : “ iya, dy kasar. Sejak pertama dy menginap di sini tiada henti ia menghubungi sy. Memberikan keluhan” yang menurut sy sangat menjengkelkan “

Vicky                          : “ iya, saya sangat terpukul dengan ucapan-ucapan yg di katakannya kepda sy tadi malam”

Operator                     : “ iya, tadi tuan arbe juga menghubungi sy dan berkata kasar tentng kamu “

Vicky diam sejenak, lalu pergi meninggalkan tempat operator

Vicky sangat terpukul dengan keluhan yang di katakan arbe tdi pagi, vicky memiliki niat untuk membunuh arbe, setelah di pikr berkali kali karena sakit hatinya yang semakin menjadi, vicky akan menjalankan perbuatannya malam hari

Malam telah tiba, vicky sengaja minta izin kepada bos untuk istirahat karena kurang enak badan. Sebenarnya ia bukan tidak enak badan namun menyiapkan segala sesuatu untuk menjalankan keinginannya membalas sakit hatinya kemarin

Jam sudah menunjukkan pukul 12.00 malam, vicky sudah mempersiapkan segalanya, dan langsung menuju ke kamar 1313

Sesampainya vicky di depan kamar 1313, tanpa mengetuk pintu vicky langsung masuk ke dalam kamar

Sontak arbe kaget karena ada seseorang yang dengan lancang masuk ke kamarnya

Arbe                : “ apa yang km lakukan di kamar sy, cepat pergi 1”

Vicky              : “ diam,!! “

Arbe                : ‘ berani kam membentak sy “

Vicky              : “ diaam ! “

Lalu vicky menyodorkan pisau ke leher arbe, dan tanpa ampun menusuk arbe bertubi-tubi hingga arbe tidak sadarkan diri,

Setelah vicky sadar bahwa arbe telah meninggal, dengan cepat ia menggeret arbe dan melemparkan arbe ke beranda kamar tersebut namun karena tangan vicky tidak kuat ahirnya arbe tersangkut di besi pagar beranda,

Setelah itu vicky pergi dari kamar tersebut dan beraktifvitas seperti tidak terjadi apa-apa,

Paginya

karena hari ini adalah hari terahir arbe menginap di hotel tersebut resepsionin menyuruh pelayan untuk mengingatkan kepada arbe karena hari ini adalah hari terakhir ia menginap, karen perjanjiannya sudah di tentukan dan uaang sewa kamar juga sudah di bayarkan. Namun vicky enggan  melakukannya dengan alasan tidak enak badan, lalu resepsionis meminta pelayan lain untuk mengeceknya. Dan pelayan yang di perintahkan pun langsung jalan menuju kamr 1313 sesampainya di sana, ia melihat bercak darah di lantai, karena kaget pelayan tersebut lari menuju ruang kerja bos dn menyampaikan semua yg di lihatnya. Bos tersebut lalu mengumpulkan semua karyawannya dan memaksa semuanya untuk mengaku siapa yng melakukannya

pak made      : “ cepat jawab! Siapa yang melakukan eperbuatan itU sy tidak akan melaporkan kalian ke polisi “

lalu vicky maju dan berdiri di hadapan pak made

vicky               : “ sy yang melakukannya tuan “

pak made      : “ mengapa kamu melakukan itu ? “

vicky               : “ karena ia telah menghina sy pak, saya membunuhnya karena membalas skit hati sy “

pak made      : “ kenapa km tidak critakan kepada sy terlebih dahulu, ?”

vicky               ; “ karena sy takut, bapak juga akn berfikir sm dengan tuan arbe “

semuua karyawan sontak kaget dengan pengakuan vicky, lalu pak made mengambil tindakan

Pak made                  : “ lalu di mana km letakkan mayatnya ? “

Vicky                          : “ sy melemparkannya ke beranda kamar di sna, namun tersangkut dan sy biarkan di sana “

Pak made                  : “ sebaiknya hotel ini segera di tutup “

Semua karyawan kaget dan memohon kepda pak made untuk tidak menutup hotel tersebut. Namun keputusan pak made sudah bulat dan tidak bisa di rubah, semua kejadian tersebut adalah rahasia semua karyawan dihotel tersebut,.

Saat hotel tersebut akan di beli oleh mr. Yudhie, pak made sebenarnya sudah merasakn bahwa arwah arbe tidak rela jika hotel tersebut di jual, oleh karena itu pak made memberi amanat agar kamar 1313 tidak untuk di tempati agar arwah arbe bisa tenang dn tidak merasa terganggu. Namun mr. Yudhie melanggarnya dan arwah arbe mulai merasa terganggu,

Pak made      : “ begitu ceritanya mr. “

Yudhie           : “ lalu sy harus bagaimana ? “

Pak made      : ‘ antarkan sy ke hotel anda, sy ingin melihat keadaan kamar tersebut “

Yudhie           :” baiklah pak, mari kita pergi mengguanakan mobil sy saja “

Selama di perjalanan menuju ke hotel pak made hanya berdiam diri,

Lalu tibalah mereka di htotel tersebut

Pak made turun dn memperhatikan sekitar hotel tersebut dn bergumam

Pak made      : “ hotel ini sekarang sudah jaya kembali “

Yudhie hanya diam dan menunjukan jalan masuk menuju dalam hotel

Pak made      : ‘ sebaiknya kita cepat menuju ke kamar tersebut “

Yudhie           : “ baiklah, lewat sini pak “

Setealh mereka jalan menyusuri jalan di koridor hotel ahirnya mereka sampai di sana. Pak made yang memimpin jalan ia lebih dulu masuk ke kamar dan mengecek semuanya. Lalu keluar melihat ke beranda kamar, dilihatnya pakaian arbe yang tergantung di besi pagar, lalu pak made membuka pembicaraan

Pak made      : “ sebaiknya mr. Menuyuruh seseorang untuk mengambil pakaian itu, “

Yudhie           : ‘ baik tunggu sebentar sy akan menghubungi operator “

Setelah yudhie menghubungi operator dn menyuruh seseorang untuk masuk k dalam kamar 1313, selang beberapa menit pelayan tersebut datang dan yudhie pun meminta tolong mengambilkan pakaian itu. Dengansusah payah di raihnya kaos tersebut dengan galah dan ahirnya di daptanya kaos tersebut dan langsung di serahkan kepada pak made

Pak made      : “ sebaiknya kita bakar kaos ini, agar ia tidak mengganggu pengunjung lainnya lagi “

Yudhie           : ‘ kalau itu menurut bpaka yg terbaik lakukanlah “

Pak made      : “ baiklah, mari kiita turun dan bakar “

Pak made dan yudhie pun turun dan menyiapkan semuanya minyak tanah dan korek api untuk mebakar kaos tersebut,

Pak made      : “ anda siap ? “

Yudhie           : “ lakukanlah pak “

Pak made      : “ baiklah “

Di lemparnya kaos tersebut ke dalam api yang membara, hingga habis terbakar.

Pak made      :” sekarang sudah aman, anda bisa menyuruh pelayan untuk mengubah semua letak perabotan yg ada di kamar tersebut agar tidak tercipta suasana yang tidak menyenangkan “

Yudhie           : ‘ baik pak made, terimaksih ats semua bantuannya “

Pak made      : “ iaya, sma” sy pamit pulang saja “

Yudhie           : “ bagaimana kalau saya antarkan pak ? “

Pak made      : “ tidak usah saja, saya akan pulang kerumah saudara sy di dekat siini “

Yudhie           : “ baiklah terimaksih sekali lagi pak, hati “ di jaalan “

Pak made lalu meninggalkan halaman hotel tersebut,

Setelah itu yudhie kembali ke ruang kerja dan semua karyawan bekerja tanpa ad lagi kekhawatiran

Epilog

Keesokan harinya pukul 05.00 semua karyawan mulai sibuk dengan aktifitas masing masing, namun saat ufal membersihkan kamar 1313, ia merasakn masih ad seseorang yang tinggal di kamar tersebut dan mendengar suara aneh di dalam lemari besar yang terletak di samping jendela, karena penasaran ufal membuka lemari tersebut dan tiba-tiba sesosok mayat laki-laki terjauh karena kaget ufal sontak lari dan melaporkannya ke pada bosnya, saat bosnya memantau ke tempat kejadian mayat tersebut tidak ad dan menuduh ufal telah menghayal dan saat berbalik arah yudhie terkena tusukan benda tajam dari tangan mayat tersebut, dan ahirnya hotel tersebut di tutup secara tidak hormat, karyawan berhenti tanpa uang pesangon pengunjung yang menginap pergi tanpa membayar dan hotel tersebut di tinggalkan begitu saja, tanpa ad yang menutup pintu atau pun membereskan segala isinya, sekarang hotel tersebut sudah menjadi hotel angker, walaupun di jual semurah apapun tetap saja tidak ada yang tertarik membeli.

Tamat